Jemparing Wangi, Program CSR Pertamina Kembangkan Lingkungan Masyarakat Mandiri di Desa Papring

 

 

KANALSATU – Sebagai upaya mengembangkan lingkungan masyarakat mandiri di Desa Papring, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi, PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus Integrated Terminal Tanjung Wangi menginisiasi program CSR Jemparing Wangi.

Sebagai langkah awal, Pertamina bersama warga Lingkungan Papring telah menggelar Focus Group Discussion (FGD), awal Juli lalu. FGD tersebut merupakan salah satu cara untuk menjaring aspirasi dari masyarakat baik itu permasalahan maupun potensi yang ada.

Melalui FGD di Desa Papring ini, ditemukan permasalahan terkait keterbatasan air, akses pendidikan, dan kesehatan. ”Selain itu potensi ekonomi perempuan dan pemuda menjadi salah satu temuan yang akan dikembangkan dalam program Jemparing Wangi yang nantinya akan membuat lingkungan Papring menjadi Mandiri,” terang Spv. HSSE IT Tanjung Wangi, Muhammad Naufal Aditya Fahmi.

Community Development Officer Integrated Terminal Tanjung Wangi, Erlisa Galis menjelaskan alasan pemilihan lingkungan Papring untuk dijalankannya program Jemparing Wangi. Erlisa menuturkan, program ini terinspirasi dari Kelompok Kampung Adat Batara yang selalu berusaha selalu melestarikan budaya dan memberikan pendidikan yang layak dan terdepan untuk anak-anak di Papring meskipun terbatas akses.

Nama “Jemparing Wangi” merupakan singkatan dari “Jelajah Edukasi Masyarakat Pegiat Bambu Papring”. Pada awalnya, program ini berfokus pada pengembangan masyarakat pegiat bambu. ”Tahun ini, program yang sudah masuk tahun keempat pembinaan ini akan dikembangkan menjadi payung program untuk berbagai usulan program yang akan dibuat dari hasil FGD ini, seperti akses air bersih, pendidikan dan kesehatan serta pengembangan potensi ekonomi,” jelasnya.

Kegiatan yang juga melibatkan tokoh masyarakat dan masyarakat Papring ini juga dimeriahkan oleh kelompok musik dari anak-anak papring yang tampil membawa lagu-lagu daerah hingga lagu modern yang dialunkan dengan alat musik tradisional. Tentu hal ini layak mendapat apresiasi di tengah era digital yang sedikit demi sedikit juga menggerus eksistensi kesenian tradisional daerah.

Pada kesempatan terpisah, Integrated Terminal Manager Tanjung Wangi, Andrie Buana menyampaikan bahwa Pertamina akan memberikan dukungan atas inisiasi warga untuk mejadi lingkungan yang mandiri. Yang tentunya untuk mewujudkan hal tersebut Pertamina tidak bisa melaksanakannya tanpa bantuan dari pihak-pihak terkait, baik itu dari pemerintahan setempat, warga, dan instansi lainnya.

Sementara itu, anggota kelompok binaan Papring, Widie menambahkan, Pertamina telah memberikan ruang bagi masyarakat Papring dan lintas organisasi pemuda serta penggiat pendidikan di Kampung Papring untuk bersama-sama membangun Kampung Papring agar lebih berdaya.

Melalui FGD ini, setidaknya telah mendapatkan poin-poin vital yang dibutuhkan masyarakat Papring dalam mengembangkan kampungnya. Baik dari pengelolaan SDA yang telah dilaksanakan oleh generasi muda Papring, pemanfaatan dan pengelolaan air bersih bagi masyarakat Papring, sarana dan prasarana pendidikan bagi anak-anak Papring melalui Sekolah Adat Kampoeng Batara serta pengembangan kerajinan bambu Papring.

”Terima kasih atas dukungan Pertamina sampai saat ini, semoga kami bisa terus membangun sinergi untuk membangun negeri lebih baik, dimulai dari kampung halaman sendiri” ujar Widie.

Pjs. Area Manager Comm., Rel. & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Rusminto Wahyudi menjelaskan pelaksanaan program CSR Pertamina sejalan dengan penerapan Environment, Social & Governance (ESG) dan Sustainability Development Goals (SDGs). Pertamina selalu berupaya seimbang dalam menjalankan bisnis perusahaan. Demi menjaga kesinambungan bisnis perusahaan, Pertamina juga berupaya mengembangkan program CSR terutama di sekitar wilayah operasional perusahaan.

“Melalui kegiatan FGD ini harapan kami dapat membantu pelaksanaan program CSR Pertamina agar berjalan sesuai dengan kebutuhan masyarat dan pelaksanaan kegiatan ini sendiri merupakan bagian dari program Tanggung Jawab dan Sosia Lingkungan (TJSL) Pertamina. Pada kesempatan ini, kami mengucapkan terimakasih kepada pemerintah daerah dan lembaga instansi terkait di Pemerintah Kecamatan Kalipuro khususnya Kelurahan Kalipuro Desa Papring,” tutup Rusminto. (KS-5)

Komentar